Rangkaian sirene sensor gempa sederhana sebagai indikator ada gempa buat dirumah yang berada di pinggir pantai atau dipulau, rangkaian ini sederhana dan mudah untuk dibuat sendiri dan bisa dipasang atau ditempatkan ditempat tinggal, artikel dan rangkaian ini saya coba tuliskan disini semoga bermanfaat karena beberapa waktu lalu ada rekan yang minta buatkan hanya untuk indikator saja rangkaian-rangkaian yang digunakan saat itu menggunakan bahan bekas dan saat ada gempa beberapa hari lalu di banyuangi sirena abal-abal itu bisa berbunyi, sayangnya tidak sempat didokumentasikan, tapi saya coba buatkan gambar rangkaian sirene untuk sensor gempa sederhana ini bisa memberitahukan jika ada goncangan dan alarm bisa berbunyi yang sedang tertidur bisa terbangun karena bunyi sirene tsb.
Bikin Alarm atau Sirene gempa sendiri dengan mengguanakan sirene, relay dengan komponen-komponen yang mudah diperoleh.
Bikin Alarm atau Sirene gempa sendiri dengan mengguanakan sirene, relay dengan komponen-komponen yang mudah diperoleh.
Sirene 12 Volt DC
Untuk sensornya kita buat sendiri dengan menggunakan nilon atau kawat email, yang diberi pemberat dengan menggunakan timah pancing atau lain sebagainya yang agak berat.
Gambar diatas merupakan gambar untuk sensornya yang mana bahan atau peralatan yang diperlukan :
- Kayu kira-kira panjang 60cm usahakan permukaannya datar dikayu inilah nanti akan meletakkan sensornya dan untuk ditempelkan didinding rumah.
- Siku, siku untuk mengikat kawat email atau nilion, bisa didapat di tempat pembuat rak piring,
- Kawat email, atau nilon tali pancing,
- Kawat NYA 1,5mm dibuat berbentuk lingkaran dan kulitnya dikupas, tambahkan sedikit timah pada tembaganya.
- Pemberat, bisa menggunakan baut yang besar atau timah pancing.
Rangkaian Alarm Pendeteksi gempa buatan sendiri, perhatikan gambar rangkaian diatas ada beberapa tambahan komponen seperti dioda dan kapasitor yang sebenarnya dengan menggunakan relay dan sirene 12 volt DC saja sudah cukup, pada rangkaian diatas terminal yang diberi label sirene dihubungkan ke sirene 12 Volt seperti gambar satu diatas, perhatikan posisi polaritas saat menghubungkannya dengan sirena yang digunakan.pada bagian sensor dihubungkan ke sensor yang tadinya kita buat, kekawat NYA dan kekawat email. Pada tombol reset diatas menggunakan tombol puss off, atau dengan kata lainnya saat ditekan hubungan terputus.
Prinsip kerja rangkaian diatas .
Saat sensor terhubung (kawat email mengenai kawat NYA) maka arus mengalir dan menghidupkan relay poin contact NO (Normaly Open) akan terhubung dan secara terus menerus selama tombol push of (reset) belum ditekan, dan alarmpun akan ikut berbunyi, sampai benar-benar ada orang yang menekan tombol reset barulah sirene tadi mati.
Rangkaian diatas jauh dari sempurna, paling tidak bisa memberikan indikator yang berupa suara sirene disaat adanya guncangan yang terdapat diderah atau wilayah yang rawan dengan gempa, apalagi saat ini gempa sering sekali terjadi meskipun tidak berpotensi sunami atau lain sebagainya paling tidak bisa membangunkan orang yang sedang tertidur pulas untuk bisa lebih waspada.